SOTR (Social On The Road)

Kegiatan Social On the Road atau yang disingkat sebagai SOTR diselenggaran oleh Departemen Sosial dan Masyarakat BEM-F Psikologi Unisba. Kegiatan ini dilaksanakan sebanyak 4 rangkaian. Rangkaian pertama yang bertema “JUMAH” dilaksanakan di sekitar Unisba. Lalu selanjutnya kegiatan kedua yang bertema “Hari Disabilitas” dilaksanakan di Gunung Puntang. Rangkaian ketiga dengan tema “Hari Ibu” dilaksanakan di Panti Jompo Tresna Wredha Budi Pertiwi. Dan rangkaian terakhir yang bertema “Jendela Dunia” dilaksanakan di Hayat School.

BANDUNG – Jumat, 19 oktober 2018 Departemen Sosial dan Masyarakat BEM-F Psikologi Unisba menyelenggarakan rangkaian pertama kegiatan “SOTR: Sosial On The Road Batch #1: JUMAH (Jumat Berbagi Berkah)”  yang berlangsung di Jl. Tamansari dan Sekitarnya. Acara ini bertujuan untuk memberikan sedekah berupa makanan kepada orang-orang yang membutuhkan di jalanan.

Kegiatan ini pertama-tama dimulai dengan briefing dan persiapan panitia. Lalu panitia dibagi ke dalam dua kelompok dengan rute yang berbeda. Satu kelompok berisikan 9 anggota dan tiap orang membawa dua bungkus makanan. Rute kelompok pertama yaitu tamansari bawah – UNPAS – Panti Bayi Sehat – UNISBA. Dan rute kelompok kedua yaitu Tamansari Atas – Gd. Fakultas Kedokteran UNISBA – Gd. Pascasarjana UNISBA – Panti Bayi Sehat – UNISBA.

Seluruh panitia, membagikan makanan kepada orang-orang yang ada pada rute yang telah ditentukan. Setelah berjalan sesuai rute masing-masing dan seluruh makanan habis, seluruh panitia kembali ke titik kumpul yaitu UNISBA.

“Kalo persiapan acaranya sih dari bulan lalu ya, Persiapan acara mah paling lebih fokus ke bagaimana caranya proposal diacc dan survey tempat beli makan yang sesuai dengan anggaran yang ditentukan. Terus paling ke rute juga kan.” menurut Aries selaku Ketua Pelaksana SOTR. Beliau juga mengatakan bahwa ia merasa senang karena anak-anak yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini dengan tulus mengerjakan tugas-tugas yang diberikan dan beliaupun menjadi ikut semangat untuk melaksanakan kegiatan ini.

Adapun hambatan yang dirasakan oleh Koordinator Divisi Acara, Sofi Wulandari “Saat SOTR berlangsung, rute yang telah ditentukan sebelumnya terlalu pendek dan tidak sebanding dengan banyaknya makanan yang akan dibagikan. Jadi saat kegiatan berlangsung kita menerobos rute yang sudah ditentukan sebelumnya. Lalu kesuliatan lain yang dirasakan adalah sedikitnya orang yang menerima sedekah tersebut jadi waktu yang ditempuh menjadi lebih lama.” Namun dari banyaknya hambatan yang dirasakan, selaku Koor Divisi Acara, Sofi juga memiliki kesan dan pesan selama acara ini “Kesannya seneng banget, karena bisa berbagi sedekah kepada orang yang lebih membutuhkan. Pesannya semoga apa yang menjadi tujuan dari acara ini bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.”

Adi Sukma selaku penanggung jawab acara SOTR mengatakan, “Harapan aku acara sotr bisa jadi ajang buat mahasiswa kemah untuk peduli dan membantu masalah sosial sekitar. Dari hal kecil dulu gitu buat ngembangin empati. Manfaatnya juga bisa dirasakan sama lingkungan sekitar. Karena ini juga kan pertama kali ada acara sosial yang lebih simple gitu biar ke depannya bisa beranjak ke yang lebih besar lagi.”

BANDUNG – 2 Desember 2018 Departemen Sosial dan Masyarakat BEM-F Psikologi Unisba menyelenggarakan rangkaian kedua kegiatan “SOTR: Sosial On The Road Batch #2: Funtastic World Disability Day 2018” diselenggarakan di Gunung Puntang dengan bekerjasama dengan Bumi Disabilitas. Acara ini bertujuan untuk memperingati hari disabilitas sedunia. Panitia SOTR dalam kegiatan ini berperan sebagai volunteer dari acara yang diselenggarakan oleh Bumi Disabilitas.

Kegiatan ini pertama-tama viagra malaysia dimulai dengan persiapan panitia menuju lokasi penyelenggaraan kegiatan. Setelah sampai lokasi, seluruh panitia menemani anak-anak yang mengalami disabilitas dalam melaksanakan kegiatan-kegiatan seperti tampil bernyanyi, menari jaipong, kabaret, dan puisi.  

Selagi anak-anak tampil dan bermain, orang tua yang memiliki anak disabilitas melakukan sharing mengenai parenting bersama bu bu Milda Yanuvianti, S.Psi., M.A. Kegiatan ditutup dengan foto bersama dengan anak-anak disabilitas.

Menurut Aries Nurkahfi selaku ketua acara SOTR ini persiapan untuk acara ini hanya menghubungi pihak bumi disabilitas dan membicarakan kerjasama yang akan dilakukan. Sesuai dengan kesepakan dari pihak SOTR akan memberikan pengisi materi yaitu dosen psikologi. Lalu dari pihak SOTR mencarikan pengisi materi mengenai parenting.

“Acara ini kita hanya sebagai volunteer saja, jadi kita hanya memberikan sumbangan dan pengisi acara saja. Seluruh acara sudah diatur oleh pihak bumi disabilitas. Kesulitannya terdapat hambatan mengenai komunikasi dengan bumi disabilitas seperti rundown yang mendadak dan membuat persiapan agak keteteran” jelas Sofi Wulandari selaku Koordinator Acara SOTR.

BANDUNG – 22 Desember 2018 Departemen Sosial dan Masyarakat BEM-F Psikologi Unisba menyelenggarakan rangkaian ketiga kegiatan “SOTR: Sosial On The Road Batch #3: Mother’s Day” yang selenggarakan di Panti Jompo Tresna Wredha Budi Pertiwi. Acara ini bertujuan untuk memperingati hari ibu yang jatuh pada tanggal 22 Desember.

Kegiatan ini dimulai dengan persiapan dari seluruh panitia. Selanjutnya seluruh nenek-nenek dikumpulkan di Aula Panti. Acara pun dimulai dengan pembukaan yang dibawakan oleh MC dan dengan sambutan yang dibawakan oleh Ketua acara SOTR Aries Nurkahfi dan Ketua yayasan Panti Pak Budi.

Selanjutnya diadakan kegiatan sharing bersama para nenek mengenai cerita masa lalu dari para nenek. Setiap panitia berpasang-pasangan dengan nenek untuk melakukan sharing ini.

Lalu acara selanjutnya adalah penampilan bernyanyi dan membacakan puisi dari perwakilan nenek yang ada di panti. Salah satu nenek dari panti juga ada yang bercerita mengenai masa lalunya sehingga beliau sekarang tinggal di panti tersebut

 

Dari panitia pun mengirimkan perwakilannya untuk membacakan puisi. Puisi yang dibacakan ini mengenai arti ibu. Seluruh peserta acara ini tersentuh hingga menangis mendengarkan puisi yang dibacakan. Terakhir, acara ditutup dengan menyanyikan lagu bunda dan seluruh panitia memberikan bunga pada nenek yang ada di panti

“Acara ini sangat menyentuh dan sangat berkesan. Persiapan acara ini tidak terlalu hectic dan waktu untuk mempersiapkan acara ini terbilang sangat singkat. Dimulai dengan mencari panti yang bisa didatangi dan menghubunginya. Setelah itu seperti biasa membuat proposal dan membuat rundown acara” ujar Aries Nurkahfi selaku ketua SOTR.

Menurut Sofi Wulandari selaku Koordinator Divisi Acara, hambatan yang ditemui dalam kegiatan batch 3 ini tidak sebanyak yang sebelumnya. Hanya dalam mencari panti yang akan dikunjungi karena tidak semua panti mau untuk dikunjungi dan mengadakan acara di panti tersebut.

BANDUNG – 25 April 2019 22 Desember 2018 Departemen Sosial dan Masyarakat BEM-F Psikologi Unisba menyelenggarakan rangkaian ketiga kegiatan “SOTR: Sosial On The Road Batch #4: Jendela Dunia” yang selenggarakan di Hayat School. Tujuan acara ini adalah untuk memperkenalkan buku pada anak-anak. Dilaksanakan pula pengumpulan buku yang nantinya akan diberikan pada anak-anak di Hayat School.

Kegiatan keempat ini dimulai dengan persiapan menuju sekolah. Lalu dimulai dengan pembukaan dan sambutan yang dibawakan oleh Ghanny selaku ketua dan dari pihak Hayat School. Selanjutnya bunda Dewi membacakan dongeng untuk anak-anak yang mengikuti kegiatan ini.

Setelah pembacaan dongeng, acara dilanjutkan dengan persembahan dari Ayesha dan Tiara. Lalu peserta acara yang mengikuti lomba karya literasi membacakan karya yang dibuatnya dan diumumkan pemenang dari lomba karya literasi tersebut. Games-games juga dilaksanakan oleh peserta seperti games sedotan karet, gurita air, ball head dan games terakhir yaitu melukis layangan. Games-games ini dilaksanakan dalam kelompok yang dibagikan dengan bermain “buat sebuah lingkaran”. Lalu acara ditutup dengan pemberian pelakat oleh ketua SOTR untuk pihak dari Hayat School.

“Persiapan yang dilakukan cukup lama, dari pembentukan kepanitiaan yang baru karena terjadinya reshuffle dari panitia sebelumnya. Lalu setelah itu ditentukan kegiatan apa yang akan dilakukan selanjutnya dan akhirnya diputuskanlah kegiatan seperti ini yang akan dilaksanakan. Lalu sekitar seminggu atau dua minggu sebelum kegiatan ini dari panitia membuka donasi berupa buku yang akan disumbangkan pada sekolah yang akan dituju” Ujar Ghanny selaku Ketua SOTR Batch 4 ini.

Koordinator Divisi Acara memaparkan bahwa hambatan yang dirasakan ketika acara ini adalah sedikitnya partisipasi donasi buku yang berlangsung. Lalu hambatan dari perubahan kepanitiaan sendiri yang membuat kegiatan SOTR ini sempat vakum terlebih dahulu. Namun untuk persiapan kegiatan tidak ada hambatan yang berarti

Teks ditulis oleh: Charissa Friska Rachmadifa (Staff Departemen MEDKOMINFO)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *