BANDUNG – Pada hari Sabtu (21/10/2017) Telah di selenggarakan Seminar Pra Nikah dengan nama Acara Pendewasaan Hingga Pelaminan atau di singkat PHP, acara seminar ini diselenggarakan oleh departemen Keagamaan BEM Fakultas Psikologi Universitas Islam Bandung. Acara tersebut menghadirkan beberapa pembicara yang menyajikan materi seputar pernikahan dalam sudut padang Islam. Seminar tersebut di adakan di Gedung Aula Utama Universitas Islam Bandung.
Ketua Pelaksana Seminat Pra Nikah mengatakan memilih tema tersebut dengan tujuan memberikan motivasi/kesadaran bahwa Untuk menikah itu perlu adanya pendewasaan dan kesiapaan dari dalam diri. “Menikah muda itu boleh namun harus siap lahir dan batin” – Salwa Nur Fajriyah. Ia pun menuturkan diadakannya seminar ini karena menikah di usia muda sedang viral dan banyak di lakukan di masyarakat Indonesia. Ia ingin bahwa audience yang datang dapat mengambil hikmah dan ilmunya bahwa Hidup setelah menikah itu tidak mudah.
Pemaparan materi konselor pernikahan dan psikolog keluarga oleh Ibu Yunita Sari, M.Psi
Dengan seminar ini setidaknya audiece mendapat ilmu seputar pernikahan dan juga sharing dengan pembicara mengenai apa yang harus dilakukan sebelum dan sesudah menikah. Acara ini dapat terlaksana tentunya dengan bantuan panitia yang bertugas. Salwa menuturkan “Acara ini dapat berhasil terlaksana dengan adanya kerja sama tim baik dan saling membantu antar sesama divisi” selain itu ia juga mentuturkan bahwa ada hambatan dalam acara ini yaitu panita yang bertugas. “Kan panitia udah ada masing-masing tugasnya, tapi kadang kalo rapat susah pada dateng jadi koordinasinya masih kurang.” Namun hambatan itu dapat teratasi dengan baik dan acara berjalan dengan lancar.
Peserta memberikan pertanyaan pada sesi tanya jawab.
Salah satu audience yang datang (tidak ingin disebutkan namanya) mengatakan “bagus sih acaranya, mengedukasi banget. Apalagi kan sekarang lg musim nikah muda, ya boleh aja asal sudah siap”. Harapan Salwa selaku Ketua Pelaksana acara ini adalah “Semoga acara php ini atau tentang pranikah ini bisa berlanjut lagi ke bem keagamaan masa periode yg selanjutnya.” Serta sarannya untuk kedepan ia juga menuturkan “untuk selalu menjaga koordinasi dan komunikasi ketika menjalankan tugas bagik itu kepanitiaan ataupun organisasi” (Teks oleh: Meividia Hajar Utami).